(Ngawi)-Pemerintah Desa (Pemdes) Bendo, Kecamatan Padas, kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahap kedua pada Juni lalu.
Bantuan ini diberikan kepada 38 keluarga penerima manfaat (KPM) dan dipusatkan di Kantor Kecamatan Padas.
Suprianto, Kepala Seksi Kesejahteraan Pemdes Bendo, menyebutkan bahwa penyaluran BLT dilakukan setiap tiga bulan sekali sepanjang tahun.
Masih akan ada dua tahap lagi hingga akhir tahun ini,” ujarnya, Minggu (7/7).
Setiap KPM menerima Rp900 ribu per tahap, sehingga secara total selama setahun pemerintah desa mengucurkan dana sebesar Rp136,8 juta.
“Bantuan ini diharapkan bisa mendorong ekonomi masyarakat, khususnya untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari,” tambah Suprianto.
Ia memastikan bahwa pendataan dilakukan secara cermat dan tepat sasaran, dengan prioritas pada warga tidak mampu.
Selain BLT, warga Desa Bendo juga menerima bantuan sosial lainnya seperti Program Keluarga Harapan (PKH) untuk lansia dan ibu hamil, serta Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Selama beberapa tahun terakhir, jumlah penerima tetap. Namun jika ada perubahan pada tahun depan, kami akan mengikuti regulasi terbaru dari pemerintah,” katanya.
Lebih jauh, Suprianto menegaskan bahwa BLT efektif menjadi instrumen dalam mendukung pemulihan ekonomi warga.
Terutama keluarga miskin dan rentan, yang sangat terdampak kondisi ekonomi saat ini. (rio/naz/radr/rif*)
